Banjar, 28 Januari 2018 Meski sering kali mengeluhkan upah yang kurang layak, nyatanya kompetensi guru di Indonesia tak melulu bergantung pada upah yang mereka diterima. Merujuk penelitian World Bank pada 2015, upah tinggi memang akan meminimalisir keinginan guru untuk mencari penghasilan tambahan serta mengurangi tingkat stres akibat masalah finansial. Namun, upah tinggi tak serta-merta membuat mereka mengajar dengan lebih baik. Motivasi dan pengetahuan yang mendalam-lah yang dianggap mendongkrak kualitas guru tersebut. Temuan World Bank ini tertulis dalam laporan “Katalisasi Penghidupan Produktif: Panduan intervensi pendidikan melalui jalur akselerasi untuk skala besar dan dampak maksimal” yang disusun atas kerja sama Asia Philantrophy Aircle (APC), perusahaan konsultan McKinsey & Company, serta penasihat strategi AlphaBeta. Tak dapat dibantah bahwa guru yang berkualitas akan menghasilkan murid yang unggul. Penelitian World Bank di Indonesia (2012) lainnya menem